Monday, September 3, 2007

Leverage : A Word That Makes People Millionaires!

Secara sederhana, leverage berarti daya ungkit.

Ribuan tahun yang lalu, seorang ilmuwan bernama Archimedes pernah mengatakan : " Give me a lever long enough and a place to stand and I will move the entire earth."

Rupanya sejak ribuan tahun yang lalu, Archimedes sudah mengerti hebatnya sebuah daya ungkit sehingga beliau berani mengatakan bahwa bila dia diberikan pengngkit yang cukup panjang, kuat dan tempat untuk menumpu, maka dia akan bisa menggerakan bumi.

Contoh sederhana dalam kehidupan sehari2 adalah alat dongkrak mobil. Dengan alat dongkrak ini, maka sebuah mobil yang sangat-sangat berat dengan mudahnya dapat diangkat dengan satu tangan menggunakan dongkrak tersebut.

Leverage punya makna yang kurang lebih sama, yaitu :
" How to do more, with less ." (Roger Hamilton)
" Do the work once, get pay forever ." (Brad Sugars)
" The power to control a lot with just a little ." (One Minute Millionaire)
" Leveraging is about duplicating a high-value item or skill at a much lower cost." (Brian Sher)

Masih ingat tulisan yang lalu : Wealth = Value x Leverage
Untuk dapat mencapai kesuksesan yang besar, ternyata Anda tidak cukup bila hanya memiliki produk atau jasa yang bagus (Value yang besar). Anda butuh tahu bagaimana Anda me-leverage bisnis Anda sehingga hasilnya menjadi berlipat ganda dan sukses.

Leverage = speed, semakin baik Anda me-leverage bisnis Anda, maka semakin cepat juga Anda mencapai kesuksesan Anda.

Bagaimana Anda me-leverage bisnis Anda tergantung kepada apa bisnis Anda, apakah Anda bergerak dibidang jasa atau Anda memasarkan sebuah produk. Atau apakah Anda menjual diri Anda? Misalkan Anda seorang bintang film, dokter, pengajar, mc, dll.

Walaupun berbeda2, konsepnya tetap sama, yaitu bagaimana Anda bisa mencapai hasil yang jauh lebih banyak dengan usaha yang lebih kecil/sedikit.

Ada 2 ide tentang leverage , ini saya pelajari dari Roger Hamilton, yaitu :
1. Multiply = How can this be done WITHOUT me ?
2. Magnify = How can this be done ONLY with me ?

MULTIPLY
Bagaimana bisnis / usaha Anda bisa makin berkembang dan bermultiplikasi tanpa terus menerus mengandalkan Anda , atau bahkan tanpa Anda di dalamnya sama sekali.
Dengan ide ini artinya Anda menciptakan suatu sistem pada bisnis Anda, sehingga customer Anda mau membeli produk/jasa Anda semata-mata bukan karena Anda, dan Anda kemudian dapat membukanya dimana-mana untuk meningkatkan penghasilan Anda.

Contoh :
Misal Anda seorang koki yang pintar masak dan makanan Anda disukai orang, tetapi belum tentu Anda bisa melipatgandakan penghasilan Anda, karena customer hanya mau makan bila yang masak adalah Anda. Jika Anda tidak ada, customer tidak jadi makan di tempat Anda.

Untuk bisa me-leverage usaha Anda, maka Anda harus menciptakan sebuah sistem kerja, dimana Anda membuatkan sebuah sistem dan cara kerja yang dapat ditiru oleh anak buah Anda, sehingga tanpa Anda, masakan yang dihasilkan tetap konsisten dan enak. Akhirnya customer tetap mau makan, walaupun Anda tidak disana.

Bila sudah mencapai tahapan itu, leverage selanjutnya adalah Anda bisa memultiplikasi restoran Anda, dengan demikian berarti penghasilan Andapun menjadi meningkat dan bermultiplikasi pula.

Bila semula penghasilan Anda di 1 restoran katakan 50 juta/bulan, maka dengan memultiplikasi menjadi 10 restoran, penghasilan Anda (asumsi rata2 sama) maka menjadi 500juta. WOW ! Uniknya baik dengan 1 ataupun 10 restoran, waktu yang berlaku adalah sama, yaitu 1 bulan. Tapi bedanya luar biasa, 10 kali lipat, artinya Anda berhasil mempercepat waktu dan penghasilan Anda dari 10 bulan menjadi 1 bulan. Dari 50 juta menjadi 500juta. Itulah leverage ! Doing more with less.

MAGNIFY
Bagaimana Anda bisa meningkatkan/melipatgandakan penghasilan Anda, bila usaha Anda memang mengandalkan diri Anda? Misalkan Anda seorang artis, MC, bintang iklan, negosiator, pengajar, private designer, dsbnya.

Anda harus memikirkan cara yang sebaliknya dari multiplikasi, yaitu magnify (ingat magnet!) bagaimana semuanya hanya bisa terjadi kalau ada Anda. Bagaimana membuat orang lain hanya mengandalkan Anda seorang, bila bukan Anda, mereka tidak mau atau tidak bisa.

Tantowi Yahya yang pernah menyandang gelar MC 1 milyar, adalah salah satu contoh dari praktek magnifiy. Bagaimana dia berhasil mengangkat dirinya menjadi MC yang paling top di Indonesia. Sehingga beberapa event besar dan internasional mau membayarnya sebagai MC walaupun bayarannya mahal.

Contoh lainnya, misalnya Tukul yang saat ini sangat ngetop dengan show-nya Empat Mata. Coba Anda bayangkan betapa eratnya show Empat Mata dengan Tukul, pernahkah Anda berpikir, bila Tukul diganti, kira2 apakah rating Empat Mata akan tetap tinggi, atau malah jeblok? Atau malah bisa naik? Wah kalau saya pribadi sich, pasti akan menganggap malah jeblok, karena orang2 memang nonton Empat Mata itukan karena kepengen liat Tukul. Kalau diganti dengan Tantowi Yahya, yach shownya bubar. Harus diganti dengan show model lain. Begitu kira2.

Contoh lain David Beckham, coba liat gerak gerik Beckham, mulai dari gayanya, dandanannya, skillnya, kisah hidupnya, dll benar2 sangat menguatkan citra Beckham. Rupanya Beckham tahu kalau dia bukan hanya sekedar pemain bola biasa, tetapi dia adalah salah satu icon pemain bola, dia juga adalah bintang iklan top, suami dari penyanyi ngetop, dan juga disebut2 sebagai trend setter dunia mode. Tidak heran kalau lantas Beckham mendapat bayaran "gila" ketika pindah ke sepakbola Amerika, dengan bayaran 1 juta/detik. WOW !

Oprah Winfrey Show, wanita kulit hitam terkaya di dunia dengan talkshownya yang luarbiasa. Kira2nya bila Oprah Show di-host oleh orang lain, apakah bisa? Mungkin tidak ada yang mau nonton lagi. Semua maunya nonton Oprah. Oprah memang luar biasa, dia bikin majalah dengan namanya dibalik : HARPO. Bikin Oprah's Reader Club, Yayasan Sosial, dll.

Donald Trump juga tidak mau ketinggalan, walaupun dia adalah seorang pebisnis dan punya berbagai usaha, salah satunya yang utama ada properti. Tetapi Trump juga tidak mau ketinggalan untuk me-magnify dirinya.
Tahu acara "The Apprentice", disana Trump berhasil me-leverage dirinya dengan sukses. Orang melabelkan dirinya sebagai seorang pengusaha panutan yang sukses. Dan dalam waktu yang sama Trump menggunakan Apprentice Show untuk meningkatkan nilai namanya sendiri "TRUMP", semua jasa/usahanya yang menggunakan nama TRUMP secara otomatis meningkat. Selain itu pada acara itu secara tak langsung Trump mempromosikan secara gratis proyek2 propertinya. Lalu Trump juga me-leverage dengan menulis buku2 bisnis/sukses yang kini laku dan best seller. Brilliant.

So bagaimana dengan Anda? Apa usaha Anda? Anda harus tahu dulu dengan cara apa Anda harus leverage, apakah dengan cara magnify atau multiply? Apakah Anda ingin usaha Anda berjalan tanpa Anda, atau Anda ingin mencari uang dengan makin mengandalkan Anda ?

Pada tulisan yang mendatang saya akan menuliskan tentang 5 cara menerapkan leverage, semoga berguna.

"The key to leverage is how you use it."

(http://frankytanz.blogspot.com)

No comments: