Analisis MLM :)

Wah, hari-hari ini di milis-milis banyak banget yang nentang MLM.
Saya sih cuek aja, soalnya saya ikutan MLM buat dapetin modal usaha doang, just it. Saya bukan tipe orang yang suka leha-leha. Terkadang segala sesuatunya butuh dana usaha dan saya bisa dapetin dari sana.

Btw, gak semua MLM sama. Untuk memilih MLM, saya ada beberapa tips.
Ada beberapa hal yang harus di cek, yaitu:

1. Profile Perusahaan
Cek dulu hal-hal berikut:

Keuangan perusahaan kuat atau gak, kalau gak kuat, nanti bangkrut omset kamu bisa hilang.
Legalitas : Jika terjadi sesuatu kita tau kemana kita harus menuntut. Cara ngeceknya, cek apakah udah tergabung APLI (Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia) atau belum
2. Produk
CEk, produknya berkualitas atau gak. Jika gak, akan sulit memasarkan. Kenapa saya gak ikut MLM di Internet, karena produk yang ditawarkan TIDAK BERMUTU. Masa sih produknya hanya e-book buatan dia, ck ck ck. Mau saja di tipu

3. Marketing Plan
Prinspi utama. JANGAN TERGIUR dengan bonus-bonus dan uang yang ditawarkan. Cek dulu, marketing plannya reliable gak ? kalau gak, perusahaan bisa bangkrut loh.
Untuk ngecek marketing plan mudah aja :

Jangan yang piramid, artinya downline gak bisa ngebalap upline. Model ini biasanya banyak, karena berbentuk binary. Banyak orang yang tergiur model ini karena MUDAH banget. Kamu cukup men-sponsori dua orang saja. Kamu bisa ikutan yang model ini jika kamu menjadi orang-orang pertama yang join. Contoh model ini adalah contoh MLM yang diikuti Anne Ahira, NSP, Gold Quest (Gold Coin) dan Voucher key
Cari MLM yang jika kamu dapet bonus karena downline-mu membeli produk yang berkualitas (bukan sekedar kartu atau hal-hal yang tidak puguh). Jika kamu dapet bonus dari membership downlinemu (tanpa membeli produk), maka sifatnya HARAM menurut ISLAM karena tidak ada Ijab-Kabul Jual beli
Cari MLM yang gak neko-neko. Jgn yang tutup pointnya besar, nanti kamu rugi sendiri, dan jangan yang banyak peraturannya, misalnya gak boleh gini-gitu.
4. Support System
Support system sangat membantu menjalankan bisnis MLM. Ikuti saja sistemnya. Support system juga bagus untuk pembelajaran dan pengembangan pribadi seperti communication skill, negotiation skill dan teknik marketing

So, MLM gak ada salahnya lagi. Untuk yang Anti MLM, sok aja mau comment apaan aja. Wong, gue dulu anti MLM kok Dulu gue mikirnya, Masa capek-capek masuk ITB cuman buat ikutan bisnis kaya gituan yang kerjaan orang-orang gak punya kerjaan, tapi paradigma gue berubah setelah gue lihat kehidupan bisnis di dunia. Up to you Mannn

Hidup adalah pilihan
(http://coolstuff.blubox.us)